Jumat, 09 Mei 2025

"Dampak Kenaikan Harga BBM terhadap Daya Beli Masyarakat Menengah ke Bawah di Indonesia"

 

        Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) adalah masalah yang sangat sensitif di Indonesia. Sebagai negara dengan populasi besar dan bergantung pada pengangkutan bahan bakar fosil, perubahan harga bahan bakar sering memiliki efek domino pada sektor ekonomi, terutama untuk kelas bawah.

Menyebabkan kenaikan harga bahan bakar

Beberapa faktor utama yang menyebabkan harga bahan bakar naik adalah:

1.Fluktuasi harga minyak dunia: 

Saat Indonesia mengimpor sebagian besar kebutuhan bahan bakarnya, perubahan harga global memiliki dampak langsung pada harga domestik.

2.Kebijakan Subsidi Energi:

 Jika pemerintah memotong subsidi bahan bakar untuk mempertahankan stabilitas keuangan, harga penjual kanson masyarakat akan naik.

3.Nilai tukar Rupiah: 

melemahnya rupiah dibandingkan dengan dolar AS membuat harga impor dari BBM lebih mahal.

Dampak Terhadap Daya Pembeli :

 juga meningkat sebagai akibat dari kebutuhan dasar seperti beras, minyak makanan, dan sayuran. Kelas bawah, terutama dengan pendapatan tetap yang terbatas, adalah kelompok yang paling terpengaruh karena biaya konsumsi harian yang tinggi.

 Penurunan konsumsi

power pembelian melemah, dan orang cenderung menahan biaya barang yang tidak penting. Ini mengurangi penjualan kecil dan mikro (MSM) yang terutama tergantung pada konsumsi komunitas sekitarnya.

Risiko Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)

Dalam jangka panjang, melemahnya belanja dapat menyebabkan penurunan permintaan barang dan jasa. Jika ini panjang, pemain bisnis dapat mengalami kesulitan keuangan dan memutuskan untuk mengurangi pekerjaan mereka sebagai langkah efisiensi.

Upaya Pemerintah

❗  Penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) kepada keluarga kurang mampu.

❗ Subsidi silang untuk sektor transportasi publik.

❗ Peningkatan program padat karya  guna membuka lapangan kerja sementara.


Kenaikan harga BBM adalah kebijakan yang tidak bisa dihindari dalam konteks ekonomi global dan keterbatasan anggaran negara. Namun, penting bagi pemerintah untuk memastikan bahwa kebijakan ini tidak semakin memberatkan masyarakat menengah ke bawah. Perlindungan sosial, regulasi harga, dan dukungan terhadap sektor informal perlu diperkuat agar daya beli masyarakat tetap terjaga dan roda ekonomi terus berputar.


Terima kasih telah mengunjungi dan membaca konten di website kami

Jika Anda memiliki pertanyaan, kerja sama, atau kebutuhan lainnya, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email: 📧 mirorcrayy@gmail.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar